The Journey:
Pertemuan tak sengaja antara Steven -ketika masih berprofesi sebagai dramer- dengan Joe Perry, gitaris yang bekerja di sebuah kedai es krim di Anchorage, New Hamshire, ternyata jadi awal riwayat band legendaris dunia Aerosmith. Waktu itu masih tahun 1970. Dengan bassist Tom Hamilton, mereka lalu membentuk trio. Masuknya 2 personil tambahan Joey Kramer, dramer, dan Brad Whitford, gitaris, memungkinkan Steven untuk akhirnya menduduki posisi yang diidam-idamkannya sejak lama, penyanyi utama.
Debut rekaman mereka, Aerosmith dirilis pada musim gugur 1973 ternyata hanya memiliki hasil penjualan yang ´biasa aja´. Baru di album berikutnyalah, Get Your Wings, yang diikuti dengan tur habis-habisan, Aerosmith perlahan-lahan bisa mengumpulkan fans setia.
Mampukah Mereka Bertahan?
Berada di puncak memang jadi godaan tersendiri buat Aerosmith. Hanya dalam tiga tahun mereka mengukir sukses, anak-anak Aerosmith sudah terhempas ke jurang obat-obatan dan alkohol. Keadaan langsung berbalik, pada akhir 1970-an, nama Aerosmith sudah nyaris hilang. Joe dan Brad sempat keluar bikin grup sendiri. Untungnya mereka memutuskan untuk kembali bergabung pas tahun 1984. Sementara itu Steven dan Joe ternyata juga sukses mengatasi masalah kecanduan obat-obatan dan alkohol.
Bendera Aerosmith kembali berkibar makin kenceng. Berturut-turut, dari 1985, mereka merilis album-album yang laris dan memuat sejumlah hit -- Down With Mirror, Permanent Vacation (1987), Pump (1989), dan Get a Grip (1993). Pump bahkan terjual sebanyak enam juta kopi lebih.
Pertemuan tak sengaja antara Steven -ketika masih berprofesi sebagai dramer- dengan Joe Perry, gitaris yang bekerja di sebuah kedai es krim di Anchorage, New Hamshire, ternyata jadi awal riwayat band legendaris dunia Aerosmith. Waktu itu masih tahun 1970. Dengan bassist Tom Hamilton, mereka lalu membentuk trio. Masuknya 2 personil tambahan Joey Kramer, dramer, dan Brad Whitford, gitaris, memungkinkan Steven untuk akhirnya menduduki posisi yang diidam-idamkannya sejak lama, penyanyi utama.
Debut rekaman mereka, Aerosmith dirilis pada musim gugur 1973 ternyata hanya memiliki hasil penjualan yang ´biasa aja´. Baru di album berikutnyalah, Get Your Wings, yang diikuti dengan tur habis-habisan, Aerosmith perlahan-lahan bisa mengumpulkan fans setia.
Mampukah Mereka Bertahan?
Berada di puncak memang jadi godaan tersendiri buat Aerosmith. Hanya dalam tiga tahun mereka mengukir sukses, anak-anak Aerosmith sudah terhempas ke jurang obat-obatan dan alkohol. Keadaan langsung berbalik, pada akhir 1970-an, nama Aerosmith sudah nyaris hilang. Joe dan Brad sempat keluar bikin grup sendiri. Untungnya mereka memutuskan untuk kembali bergabung pas tahun 1984. Sementara itu Steven dan Joe ternyata juga sukses mengatasi masalah kecanduan obat-obatan dan alkohol.
Bendera Aerosmith kembali berkibar makin kenceng. Berturut-turut, dari 1985, mereka merilis album-album yang laris dan memuat sejumlah hit -- Down With Mirror, Permanent Vacation (1987), Pump (1989), dan Get a Grip (1993). Pump bahkan terjual sebanyak enam juta kopi lebih.
0 komentar:
:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =))
Posting Komentar